Friday, November 27, 2015

Review Jurnal IT Governance


Judul Paper
IT Governance Sektor Publik di Indonesia : Konsep dan Kebijakan
Tahun
2006
Penulis
Ayuning Budiati
Reviewer
Alessandro Kevin
Tanggal
27 Nopember 2015

Abstraksi

Berawal dengan penjelasan mengenai konsep IT governance, yaitu bagaimana cara memanage penggunaan teknologi informasi pada sebuah organisasi. Kemudian di dalam paper tersebut hanya membatasi pembahasan pada IT governance di organisasi publik. Hal itu disebabkan karena masih banyak permasalahan tentang IT governance organisasi publik di Indonesia, meski blue printnya telah ada dan jelas. Penggunaan teknologi informasi yang masih belum bersifat terintegrasi, dan kebijakan yang masih kurang memayungi penggunaan teknologi informasi. Lalu di dalam paper ini akan berargumen bahwa federal model dalam penerapan IT governance adalah yang paling sesuai untuk diterapkan di sektor publik di Indonesia.

Tujuan Penelitian

Tujuan utama dari penelitian ini adalah menjelaskan pentingnya peranan IT governance dalam mencapai tujuan suatu organisasi publik, karena dengan menggunakan IT governance tersebut, jika dilakukan dengan efektif dapat meningkatkan dan mensinergiskan Antara penggunaan TI dengan visi, misi, tujuan, dan nilai organisasi publik tersebut.
Pembahasan

Dijelaskan dalam paper ini IT governance merupakan konsep yang berkembang dari sektor swasta, namun dengan berkembangnya penggunaan Teknologi Informasi (TI) oleh sektor publik dan organisasi-organisasi pemerintahan, maka IT Governance juga harus diterapkan di sektor yang banyak menuntut perbaikan pelayanan bagi masyarakat ini. IT governance sangat berperan penting dalam pencapaian tujuan suatu organisasi. IT governance digunakan untuk mengatur atau melakukan proses manajemen TI supaya dapat menghasilkan output yang maksimal dalam organisasi, membantu proses pengambilan keputusan, dan dapat membantu proses pemecahan masalah. Dan dalam penggunaannya, IT Governance harus dilakukan secara terintegrasi, sebagaimana fungsi-fungsi manajemen dilaksanakan secara sistemik pada sebuah organisasi publik.

Menurut Weill dan Ross (2004:2), IT Governance merupakan keputusan-keputusan yang diambil, yang memastikan adanya alokasi
penggunaan TI dalam strategi-strategi organisasi yang bersangkutan. IT Governance merefleksikan adanya penerapan prinsip-prinsip organisasi dengan memfokuskan pada kegiatan manajemen dan penggunaan TI untuk pencapaian organisasi. Dengan demikian, IT governance pada intinya mencakup pembuatan keputusan, akuntabilitas pelaksanaan kegiatan penggunaan TI, siapa yang mengambil keputusan, dan mengatur proses pembuatan dan pengimplementasian keputusan-keputusan yang berkaitan dengan TI. Dan Weill&Ross (204:10) juga mengatakan, suatu IT Governance yang efektif adalah yang mampu menjawab tiga pertanyaan berikut, yakni :
(1). Keputusan-keputusan apa yang harus diambil untuk memastikan terlaksananya efektif manajemen dan efektif penggunaan TI?
(2). Siapa yang harus membuat keputusan-keputusan berkaitan dengan penggunaan TI?
(3). Bagaimana keputusankeputusan ini dibuat dan dimonitor?
Dan dari pertanyaan-pertanyaan itulah, dapat diambil kesimpulan bahwa pengukuran kinerja IT Governance yang baik adalah dengan menghitung presentase jumlah manajer yang dapat dengan akurat menjelaskan tentang pelaksanaan IT Governance di organisasi yang bersangkutan.

Kemudian dijelaskan juga untuk dapat melakukan proses komunikasi, dan menindaklanjuti IT Governance yang efektif adalah dapat menetapkan dengan baik dan tepat strategi organisasi, kemudian untuk dapat menetapkan dengan baik dan tepat strategi organisasi tersebut, maka organisasi harus memperhatikan perilaku organisasi dan pengadopsian IT dalam organisasi tersebut, lalu untuk menetapkan strategi organisasi dengan baik juga diperlukan perhatian dan pengaturan yang baik terhadap 6 asset yang ada di organisasi tersebut (relationship asset, physical asset, intelectual property asset, human relation asset, financial asset, dan TI. Dan terakhir untuk menciptakan strategi organisasi yang baik dalam kaitannya dengan penggunaan IT dalam organisasi,maka harus memperhatikan pula sasaran-sasaran pencapaian kerja tiap-tiap unit organisasi yang sangat dipengaruhi oleh akuntabilitas pelaksanaan IT nya.
Kekuatan

Hal-hal yang berkaitan dengan IT Governence jaman sekarang sudah tidak asing lagi, karena didukung dengan pesatnya perkembangan teknologi, sehingga masyarakat luas sudah terbiasa dengan adanta hal-hal yang berkaitan dengan perkembangan teknologi informasi.
Kelemahan

Di dalam paper ini dijelaskan terdapat kendala dalam hal ini yang disebabkan koordinasi antar instansi pemerintah dalam penggunaan TI di Indonesia. Budaya untuk berbagi informasi antar instansi masih sangat kurang, sehingga prioritas utama dalam pelaksanaan IT Governance di Indonesia khususnya di organisasi publiknya adalah untuk meningkatkan koordinasi dan budaya sharing information. Buruknya koordinasi antar instansi pemerintah mengakibatkan kurang efisiennya dan kurang efektifnya pelaksanaan pekerjaan dan pelayanan pemerintah. Seperti misalnya, perbaikan trotoar jalan yang
tidak pernah habis-habisnya pada suatu area, kemudian penanganan disaster management yang membutuhkan koordinasi antara badan metereologi dan geofisika, pemerintah daerah setempat dan pemerintah pusat, serta kepolisian yang masih kurang sehingga penanganan bencana kurang cepat dan tepat. Hal-hal seperti lah yang nantinya akan menjadi kendala dalam perluasan IT Governence di Indonesia.
Kesimpulan

Dalam paper itu dapat diambil kesimpulan kalau IT Governance di sektor publik merupakan konsep yang masih relatif baru, seiring dengan berkembangnya penggunaan IT di sektor ini. IT Governance pada intinya adalah serangkaian kegiatan pengambilan keputusan dan penentuan framework akuntabilitas yang tepat dalam penggunaan IT pada organisasi. Dalam penggunaannya mungkin akan terhambat dengan kurangnya koordinasi yang dilakukan antar instansi pemerintah, tapi hal-hal tersebut akan hilang seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi yang dapat meningkatan koordinasi, komunikasi dan juga sharing information antar instansi publik di Indonesia. Jadi penggunaan IT Governance sangat penting dalam Negara yang juga sudah mengikuti pesatnya perkembangan teknologi ini.


Paper nya dapat dilihat disini : Paper


1 comment: